Jakarta - Politikus PDI Perjuangan Arteria Dahlan merespons dirinya yang berpotensi kehilangan kursi di DPR RI dari Dapil Jawa Timur VI periode 2024/2029. Arteria mengatakan tetap berjuang hingga KPU menyampaikan hasil Pemilu legislatif secara resmi.
"Ya pada prinsipnya kita menghormati, ini kan kompetisi ya, dan ini memang saatnya rakyat melakukan evaluasi, apapun hasilnya kita terima dengan lapang dada, dan jiwa besar," kata Arteria di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024).
Anggota Komisi III DPR RI ini mengatakan pihaknya masih menunggu hasil resmi dari KPU. Meski demikian, ia mengaku siap memperjuangkan suara jika ditemukan adanya indikasi kecurangan.
"Kalau saya pribadi ya, kita melihat sampai rekapitulasi tahap akhir apapun hasilnya akan saya terima. Nanti, kalau kita temukan adanya indikasi kecurangan, pelanggaran, kan sudah ada kanal-kanal hukumnya. Saya hanya mengatakan ini game, ini kompetisi ada yang menang, ada yang kalah," ujar Arteria.
"Yang menang silakan lanjut dan perjuangkan rakyat sehebat-hebatnya, sehormat-hormatnya, sekuat-kuatnya, kami yang kalah tentunya kita harus sadar diri, evaluasi dan menerima kekalahan. Tapi, yang nggak boleh apa? yang nggak boleh adalah manipulasi suara," sambungnya.
Dia mengatakan akan berusaha mengawal suara hingga akhir. Arteria juga bercerita bagaimana calon lain semakin kuat sedangkan perjuangan dirinya di Jatim VI juga dilucuti.
"Ya kalau dilihat dari kemarin-kemarin kan nomor saya dari 3 ke nomor 4 tentunya juga partai punya pertimbangan yang lain. Nggak apa-apa kita gantian, kalau saya sih terima nasib, namanya kita di partai," ujar Arteria.
"Dari awal sebelum saya maju saya juga sudah tahu makin hari makin susah di tempat saya, yang eksternal PDIP-nya makin hebat, sedangkan kami dilucuti senjatanya, nomor diturunin ya kan, konsolidasinya yang sudah rapi agak tergoyang," katanya.
Arteria mengatakan tak menyerah sampai KPU menyatakan dirinya kalah. Ia mengatakan ke depannya rakyat juga bisa mengevaluasi.
"Tapi saya harus tempur, saya tempur sehebat-hebatnya, sekuat-sekuatnya sampai saya dinyatakan kalah. Tapi, kalau saya kalah ya saya harus terima ini namanya kompetisi ya kan, silakan yang menang memperjuangkan biar nanti rakyat bisa mengevaluasi bagusnya saya atau bagusnya pengganti saya. Kalau saya paksakan juga nggak bagus," imbuhnya.
Adapun KPU Jatim telah menuntaskan rekapitulasi suara Pemilu 2024, Senin (11/3) pagi. Hasilnya, Arteria Dahlan yang maju di Dapil Jawa Timur VI (Tulungagung, Kabupaten/Kota Blitar, Kabupaten/Kota Kediri) meraup 62.242 suara.
Di internal PDIP, posisinya berada di urutan ketiga di bawah kader lain, yakni pendatang baru Pulung Agustanto yang memperoleh 165.869 suara, serta Sri Rahayu yang mendapatkan 111.284 suara.
(dwr/maa)
