Capaian membanggakan ditorehkan kontingen atlet nasional panjat tebing Indonesia yang berlaga di IFSC Climbing Olympic Qualifier di Shanghai, China pada 15-20 Mei 2024.
Dalam turnamen internasional ini, tercatat dua atlet panjat tebing Indonesia memboyong medali emas dan perak.
Wakil Ketua Bidang Panjat Tebing Alam dan Rekreasi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Rocky Gerung yang mengawal langsung para atlet menyampaikan rasa syukur dan bangga atas torehan tersebut.
Apalagi, torehan ini makin memperlebar kans tambahan atlet untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.
"Teman-teman di negeri Indonesia tercinta, kita menghasilkan emas untuk atlet putra dan perak untuk putri. Maka kita bersiap masuk ke gelanggang dunia, yaitu Olimpiade Paris 2024," kata Rocky Gerung dari Shanghai dalam keterangannya, Sabtu (18/5).
Adapun medali emas diraih oleh atlet putra di nomor speed Sementara medali perak diraih oleh atlet putri di nomor speed. Mereka adalah Veddriq Leonardo dan Rajiah Salsabillah.
Rocky yang mengawal atlet bersama Wakil Ketua Umum FPTI, Herry Heryawan dan tim official ini tak lupa menyampaikan terima kasih kepada seluruh dukungan dari masyarakat Tanah Air.
"Saya ucapkan terima kasih buat seluruh rakyat Indonesia yang mendoakan dan men-support kami, juga pada Pak Menpora dan Pak Presiden Joko Widodo karena prestasi panjat tebing ini semuanya adalah demi negeri tercinta kita," tandas Rocky.
Setelah dari Shanghai, para atlet panjat tebing akan bertolak ke Budapest, Hungaria untuk mengikuti turnamen lanjutan, sekaligus menggenapkan poin agar bisa menambah quota atlet panjat tebing ikut Olimpiade Paris 2024.
Sejauh ini, sudah ada dua atlet panjat tebing yang dipastikan lolos ke Paris, yakni Desak Made Rita Kusuma Dewi di nomor speed putri dan Rahmat Adi Mulyono di nomor speed putra.
